Kabarjkt- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri dan berikan pidato kebangsaan saat Mukernas Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) digelar di Hotel Mercure Kota Tua Jakarta. Jumat (27/05/2022).
Ketua Parmusi Usamah Hisyam pada sambutannya menjelaskan program Desa Madani yang digagas oleh Parmusi. Sebuah program pemberdayaan desa dimana ada 10 hektar tanah di setiap desa yang digarap oleh petani binaan Parmusi. Mereka (petani) selain fokus menggarap sawah, keluarga mereka juga aktif berkegiataan keagaman yang dibina oleh Dai dari Ormas Parmusi. “Penduduk di Desa mayoritas mengalami Kebodohan dan keterbelakangan, dimana mereka adalah mayoritas Umat Islam. Tugas kita para Dai Parmusi dan pemerintah mengedukasi mereka.” Ucap Usamah.
Menjawab paparan dari Ketua Parmusi Usyamah Hisam, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya mengapresiasi Kegiatan Mukernas II Parmusi yang dihadiri oleh utusan wilayah Provinsi Parmusi di seluruh Indonesia. “Alhamdulillah saya bisa hadir di Mukernas Parmusi ini. Insya Allah nantinya Musyawarah Kerja ini Produktif, menghasilkan rencana kerja yang bisa diekskusi. Seperti yang disampaikan oleh Bang Usamah, Insya Allah di tahun 2023 ini akan muncul sebuah gerakan baru, yang gelombangnya bisa mewarnai umat Islam di Indonesia. Parmusi ini bukan sesuatu yang asing, saya tumbuh besar dalam suasana yang selalu menceritakan Parmusi. Tadi pagi ketika pamit dengan Ibu saya di rumah, ditanya acara Apa Hari ini nak? acara Parmusi bu, Masya Allah Parmusi. saya doakan Insya Allah lancar.” Tukas Anies.
Saat Anies tampil menuju podium, riuh suara peserta Mukernas II Parmusi menggema, meneriakkan Anies Presiden 2024. ” Anies Baswedan…. Presiden, Presiden, Presiden.” kompak koor peserta mukernas.
Hadir saat acara Fahira Idris Anggota Senator dapil DKI yang juga resmi menjabat sebagai Ketua Daiyah Parmusi, dr. Serijan Wijatno Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa, Sekjen Parmusi Abdurahman, dan pengurus Parmusi Abdul Malik.
-Red AG-