Kabarjkt- Iin Mutmainnah, Sekretaris Kota Jakarta Barat berharap para pegawai penyedia jasa lainnya (PJLP) di wilayah Pemerintah Kota Jakarta Barat bisa mendapatkan kemudahan untuk pinjaman atau kredit.
Selain membantu PJLP dalam pemenuhan kebutuhan mendesak, hal tersebut untuk menghindari mereka berhubungan dengan oknum-oknum rentenir atau pinjaman berbungan tinggi lainnya. Pinjaman yang dimaksud bisa melalui Baznas Bazis DKI atau Bank DKI.
“Apakah ada kemungkinan Bank DKI atau Baznas, Bazis DKI memberikan kemudahan pinjaman atau kredit bagi PJLP. Sebagai pemanfaatan Dana ZIS (Zakat, Infak dan Sodaqoh)?” ucap Iin yang juga Pelaksana Tugas Wakil Walikota Jakarta Barat. Saat memimpin rapat monitoring dan evaluasi (Monev) PJLP serta keamanan kantor walikota di ruang Wijaya Kusuma, Selasa (10/05/2022).
Hadir saat Rapat Monev berlangsung, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Adkesra) RM Amien Haji dan Inspektorat Bagian Umum dan Instasi terkait. Dalam rapat dibahas kemungkinan kemudahan pengajuan kredit non bunga bagi pegawai PJLP yang bisa difasilitasi oleh Bank DKI dan Bznas, Bazis DKI.
Seko juga meminta dillakukan pendataan jumlah PJLP dilingkungan kantor walikota Jakarta Barat untuk menjadi perhatian dan catatan para pimpinan SKPD/UKPD. “Hasil rapat, nantinya akan dibawa ketingkat Provinsi DKI sebagai bahan masukan.” tambah Seko.
Terkait keamanan dan ketertiban gedung kantor walikota Jakarta Barat, Iin meminta dilakukan pembenahan agar lebih rapi, tertata dan prosedural dan tetap menjunjung tinggi profesionalitas. Pamdal diharap memonitor Tamu yang berkunjung melayani pengunjung dengan sopan dan ramah.